Monday, March 25, 2019

Terlambat, Justru Panjang Umur dan Lebih Sukses

Media Southern Living menganalisis beberapa studi dan menemukan kaitan antara keterlambatan dan menjalani kehidupan yang sukses dan lebih lama. Secara sederhana dapat dikatakan orang yang sering datang terlambat memiliki kadar stres yang lebih rendah dan jarang gelisah, ketimbang mereka yang gemar on-time.

"Banyak tukang ngaret cenderung lebih optimistis dan juga tidak realistis. Mereka lebih ingat satu hari di mana mereka lebih bisa melakukan semua hal dalam 60 menit saja dan melupakan waktu lainnya yang memakan waktu lebih banyak," kata Diana DeLonzor, penulis buku Never Be Late Again, dikutip dari Women's Health.

"Yang lebih hebatnya lagi adalah dampak dari pandangan positif pada kesehatan dan umur panjang. Riset ini memberitahu kita bahwa melihat hidup dengan optimis pada awalnya dapat memprediksi kesehatan yang lebih baik dan angka kematian yang lebih rendah selama periode follow-up yakni 15 hingga 40 tahun," tulis studi mereka baru-baru ini. 

Survey ini tentu tidak boleh menjadi alasan untuk kita datang terlambat terus, namun yang perlu diperhatikan kalau mau datang on-time jangan malah stress dan gelisah. Hindari hidup yang stress, atur waktu kedatangan dan aktivitas Anda yang lain dengan terencana sehingga tidak perlu buru-buru. Nikmati hidup dengan lebih berencana.

No comments:

Post a Comment